Jumat, 21 September 2012

Komponen SIG


Komponen-komponen pendukung SIG terdiri dari lima komponen yang bekerja secara terintegrasi yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), data, manusia, dan metode yang dapat diuraikan sebagai berikut:

Perangkat Keras (hardware)
Perangkat keras SIG adalah perangkat-perangkat fisik yang merupakan bagian dari sistem komputer yang mendukung analisis goegrafi dan pemetaan. Perangkat keras SIG mempunyai kemampuan untuk menyajikan citra dengan resolusi dan kecepatan yang tinggi serta mendukung operasioperasi basis data dengan volume data yang besar secara cepat. Perangkat keras SIG terdiri dari beberapa bagian untuk menginput data, mengolah data, dan mencetak hasil proses. Berikut ini pembagian berdasarkan proses :
Ø  Input data: mousedigitizerscanner
Ø  Olah data: harddiskprocessorRAMVGA Card
Ø  Output data: plotterprinter, screening.

Perangkat Lunak (software)
Perangkat lunak digunakan untuk melakukan proses menyimpan, menganalisa, memvisualkan data-data baik data spasial maupun non-spasial. Perangkat lunak yang harus terdapat dalam komponen software SIG adalah:
Ø  Alat untuk memasukkan dan memanipulasi data SIG
Ø  Data Base Management System (DBMS)
Ø  Alat untuk menganalisa data-data
Ø  Alat untuk menampilkan data dan hasil analisa

Data
Pada prinsipnya terdapat dua jenis data untuk mendukung SIG yaitu : Data Spasial
Ø  Data Spasial
Data spasial adalah gambaran nyata suatu wilayah yang terdapat di permukaan bumi. Umumnya direpresentasikan berupa grafik, peta, gambar dengan format digital dan disimpan dalam bentuk koordinat x,y (vektor) atau dalam bentuk image (raster) yang memiliki nilai tertentu.
  Ø  Data Non Spasial (Atribut)
Data non spasial adalah data berbentuk tabel dimana tabel tersebut berisi informasi- informasi yang dimiliki oleh obyek dalam data spasial. Data tersebut berbentuk data tabular yang saling terintegrasi dengan data spasial yang ada.

Manusia
Manusia merupakan inti elemen dari SIG karena manusia adalah perencana dan pengguna dari SIG. Pengguna SIG mempunyai tingkatan seperti pada sistem informasi lainnya, dari tingkat spesialis teknis yang mendesain dan mengelola sistem sampai pada pengguna yang menggunakan SIG untuk membantu pekerjaannya sehari-hari.

Metode
Metode yang digunakan dalam SIG akan berbeda untuk setiap permasalahan. SIG yang baik tergantung pada aspek desain dan aspek realnya.

2 komentar:

  1. terima kasih infonya gan sangat bermanfaat. ditunggu tulisan selanjutnya

    BalasHapus
  2. terima kasih infonya gan sangat bermanfaat. ditunggu tulisan selanjutnya

    oh ya kunjungi website saya ya https://putri-kurniawan.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
    dan website kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id

    BalasHapus